Konsep Grup Siklik Dalam Aljabar Abstrak
Oke pada postingan kali ini kita akan membahas tentang grup siklik.
Pandang (G,∗) suatu grup. Didefinisikan suatu himpunan, dimana anggota-anggotanya merupakan perpangkatan dari suatu elemen di G sebagai berikut:
⟨a⟩={an:n∈Z}
Note : an=a∗a∗⋯∗ankali
Grup G=⟨a⟩ disebut sebagai Grup siklik (Cyclic group) yang dibangun oleh suatu a∈G dan selanjutnya cukup ditulis ⟨a⟩.
a disebut elemen pembangun atau generator dari G.
Contoh :
Grup (2Z,+) merupakan grup siklik dengan unsur pembangunnya adalah 2 dan −2. Karena setiap unsur di 2Z dapat dibangun oleh 2 dan −2 seperti berikut.
2Z={⋯,−6,−4,−2,0,2,4,6,⋯}
20=0 yaitu elemen identitas
21=2
22=2+2=4
23=2+2+2=6
dst
2−1=−2 invers dari 2
2−2=−4 invers dari 4
dst
Jadi, gimana udah ada sedikit gambaran kan ya....
Teorema
Jika (G,∗) adalah Grup dan a∈G, maka ⟨a⟩ adalah subgrup dari G
Bukti : diserahkan ke pembaca
Jadi, maksud dari teorema ini gimana? Jadi begini misal biar tidak banyak untuk kasus grup yang tadi yaitu (2Z,+) nah kan 4∈2Z maka ⟨4⟩={⋯,−8,−4,0,4,8,⋯} itu adalah subgrup dari 2Z.
Lema
Setiap grup siklik adalah komutatif. Tetapi tidak untuk sebaliknya.
Bukti :
Diberikan suatu grup siklik (G,∗) dan elemen pembangunnya adalah a. Ambil sebarang x,y∈G. Akan ditunjukkan bahwa x∗y=y∗x. Karena disini a merupakan unsur pembangun maka dapat dinyatakan x=am dan y=an untuk suatu m,n∈Z. Perhatikan bahwa
x∗y=am∗an=am+n=an+m=an∗am=y∗x
Untuk bukti sebaliknya silakan cari counter examplenya dimana grup tersebut adalah komutatif tapi tidak siklik.
Posting Komentar untuk "Konsep Grup Siklik Dalam Aljabar Abstrak"
Posting Komentar