Fungsi Injektif, Surjektif dan Bijektif
domain dan range fungsi.
Mari kita belajar tentang macam-macam fungsi, yaitu fungsi injektif, surjektif dan bijektif. Sebelum kalian belajar ini, alangkah baiknya jika anda tahu terlebih dahulu konsep fungsi, serta
Fungsi injektif atau satu-satu
Definisi : Suatu fungsi f yang memenuhi sifat untuk sebarang a,b di domain f jika f(a)=f(b) maka a=b. Contohnya f:R→R dengan f(x)=x−1 untuk setiap x∈R. Bisa di cek bahwa f merupakan fungsi injektif.
Kecuali jika domain fungsi g diubah menjadi bilangan tak negatif maka fungsi g akan menjadi fungsi injektif.

Sedangkan fungsi g:R→R dengan g(x)=∣x∣ untuk setiap x∈R bukan merupakan fungsi injektif karena f(−1)=f(1) padahal −1≠1.

Fungsi surjektif atau pada
Definisi : Suatu fungsi f yang memenuhi sifat untuk setiap b pada kodomainnya terdapat a pada domainnya sehingga f(a)=b. Dengan kata lain peta dari f sama dengan kodomainnya. Contohnya f:R→R dengan f(x)=xn dimana n merupakan bilangan asli. Jika n bilangan genap maka fungsi tersebut tidak surjektif. Sedangkan jika n bilangan ganjil fungsi tersebut merupakan fungsi surjektif.
Fungsi bijektif (satu satu dan pada)
Definisi : Suatu fungsi yang merupakan fungsi injektif sekaligus surjektif disebut fungsi bijektif. Fungsi yang bijektif juga biasa disebut bijeksi. Contohnya f:R→R dengan f(x)=x3 untuk setiap x∈R. Contoh fungsi injektif tetapi tidak surjektif yaitu f(x)=2x untuk setiap x∈R. Karena range nya hanya pada R+. Contoh fungsi surjektif tetapi tidak injektif f(x)=x3−x karena f(0)=f(1) padahal 0≠1. Sedangkan contoh fungsi yang tidak injektif dan juga tidak surjektif yaitu f(x)=x2 untuk setiap x∈R.